Assalamualaikum
Dulu kini dan selamanya
About Me
Saturday, July 23, 2011
BARANGKALI
Barangkali kau terbawa gabus semangatku
Barangkali kau terbawa kunci pintu hatiku
Barangkali kau terbawa pena keramat ku
Hingga kini semangat ku terawang-awang
Hingga kini hatiku tidak terbuka
Hingga kini aku mencari pena keramat kita itu
Saban hari ku pujuk diri
Yang ada hanyalah air mata dan sesalan
Ada yang melihat betapa lebur hati ini
Tetapi tiada yang mengerti
Sebenarnya
Tanpa mu aku goyah
Tanpamu aku resah
Aku perindu yang tak bermaya
Adakalanya
Aku ke pelabuhan menanti giliran
kapan kah giliran untuk ku?
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment