Meniti di senja kala
Di titian nan rapuh sempit dan berayun
perasaan dan semangat biar lah waja
perasaan dan semangat biar lah waja
kemelut egoan menanti di sana sini
adakalanya singgah di perhentian
Namun tak seorang menyapa
diri mu kah yang tersalah
memileh meniti di senja kala?
di hadapan mu adalah persimpangan
Sampai ketepian ketika larut malam
atau....
tersimpuh sendirian di perhentian
atau....
tersimpuh sendirian di perhentian
merenung tepian di kejauhan
yang akhirnya dirimu menjadi
yang akhirnya dirimu menjadi
daun-daun kering
yang gugur di pinggir danau
Yahti
26 Nov 2011
No comments:
Post a Comment